Dihantui Banjir, SDN 18 Dodu Rubah Pintu Gerbang

KOTA BIMA, Dodu.- Selama kepemimpinan Safrullah, S. Pd selaku Kepala SDN 18 Dodu Kota Bima yang dilantik Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE Jum'at (10/07/2022) lalu, langsung melakukan pembenahan di sekolah dasar yang ada di ujung Timur Kota Bima itu. Seperti yang nampak dari luar yaitu pembenahan secara fisik pada pintu masuk (pintu gerbang).


Menurut Kepsek Safrullah ini, dirinya sejak Senin (13/07/2022) lalu langsung memimpin kegiatan gotong royong dengan seluruh guru yang ada di SDN 18 Dodu, pekerjaan pintu gerbang merupakan prioritas utama untuk penanggulangan banjir bandang. Pasalnya, setiap turun hujan di sekolah ini baik hujan kecil, apalagi hujan deras, selalu dihantui banjir dan sudah menjadi tradisi sekolah ini selalu kehadiran tamu tidak diundang (banjir) yang selalu tergenang di areal lapangan sekolah hingga masuk diseluruh ruang belajar (kelas), sehingga proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) terganggu dan bahkan siswa harus belajar dibawah pohon maupun terpaksa diliburkan sementara.


"Pekerjaan pintu gerbang tersebut, menghabiskan anggaran jutaan rupiah yang bersumber dana BOS Triwulan kedua (Bulan Mei - Agustus 2022). Semua pekerjaan ini juga menggunakan tenaga guru, hingga tukang las pintu pagar gerbang dilakukan oleh guru, kecuali pada pengecoran pihaknya menggunakan tenaga ahli (tukang batu)," ujar Safrullah pada Tupa News Senin (12/09/2022) pagi.


Lanjut, Safrullah, selain pembuatan pintu gerbang dengan melakukan penimbunan tanah sebanyak 11 trek, tingginya dari areal sekolah yang mencapai 60 cm. Selain itu, pekerjaan selanjutnya yakni pembuatan tanopi pagar. "Yang ada dalam benaknya, tidak ada yang lain hanya memikirkan solusi bagaimana air banjir yang bersumber dari Sungai Dodu yang ada di sebelah Timur sekolah agar tidak masuk lagi ke areal halaman sekolah dan ruang kelas. Dimana air (banjir) ini selalu mengenangi halaman sekolah," bebernya sambil menambahkan lagi, yang belum dipikirkan pihaknya lagi yakni bagaimana menangani banjir sungai, sementara penimbungan pintu gerbang ini hanya untuk tanggulangin banjir bandang saja.


Sementara perubahan lain di sekolah yang berdomisili di Lingkungan Dodu I ini, yakni di bawah pimpinan Safrullah. Nampak sekali perkembangan di bidang keagamaan (Imtaq), dimana pihaknya, selalu gelar kegiatan Sholat Dhuhur bersama di Masjid Nurul Islam Dodu I bagi siswa Kelas IV, V dan Kelas VI setiap hari usai jam mengajar, kecuali  hari Jum'at. "Kebetulan Masjid ini ada didepan sekolah, sehingga kami bersama para siswa nyaman melaksanakan ibadah sholat Dhuhur bersama," tutupnya. (TN - 01)